“Dana yang terkumpul tersebut disupport 20 donor negara dan tiga filantropi. Memang saya menjanjikan untuk bisa mendapatkan komitmen sebesar itu. Nanti ini yang akan kita bawa ke Leader Submit menjadi dana pandemi,” kata Kunta.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas tersebut akan berlangsung sampai dengan 17 November 2022.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dalam geladi ini terdapat 42 rangkaian kegiatan yang disimulasikan pengawalan dan penyambutan para kepala negara mulai dari tiba di lokasi hingga berpindah lokasi.
Sebagai Presidensi G20, Indonesia akan berperan dalam pemulihan ekonomi dunia dan pembangunan berkelanjutan dengan tiga isu prioritas yakni memperkuat arsitektur kesehatan global, transformasi digital, dan transisi energi.
LPS ingin memberikan spotlight terbaik kepada Indonesia agar isu-isu yang dibahas hari ini juga memberikan solusi-solusi yang nyata untuk mendukung Presidensi G20 oleh Indonesia pada tahun ini.
Pertama adalah antisipasi bencana alam melalui pelaksanaan tabletop exercise (TTX).
Menjelang pelaksanaan Presedensial G20 di Bali, TNI Angkatan Laut (TNI AL) memperkuat pengamanan di akses masuk ke wilayah Bali melalui perairan.
Kinerja investasi sebagai motor penggerak perekonomian diharapkan mampu meningkatkan kontribusinya bagi produk domestik bruto (PDB) hingga tiga tahun mendatang.
Aplikasi itu, menjadi bukti akselerasi terhadap efisiensi pelayanan keimigrasian yang ada di negeri.
Aspek-aspek pengamanan telah disiapkan dengan lengkap, yaitu command center, gps individu dan kendaraan, perlindungan individu berbasis IT, drone pengintai, anti-drone, dan face recognize.