Sejumlah infrastruktur disiapkan demi suksesnya perhelatan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, NTT. Salah satunya, pasokan listrik.
Pemerintah Indonesia menyiapkan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 secara baik agar nantinya berlangsung lancar.
Sesuai dengan salah satu tema yang diusung di penyelenggaraan KTT itu, terutama di sub bagian ASEAN Matters, masalah akselerasi ekosistem kendaraan listrik juga menjadi isu utama.
Nah, selaras dengan pokok bahasan soal ekosistem kendaraan listrik, Indonesia sebagai tuan rumah KTT ASEAN ke-42 pun menyediakan fasilitas kendaraan listrik, baik bagi delegasi, bagian pengaman maupun operasionalnya.
Tak tanggung-tanggung, Indonesia menyediakan sebanyak 375 unit kendaraan listrik selain pengadaan 108 unit charging station atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Dari 375 unit kendaraan listrik, sebanyak 195 unit mobil untuk kepentingan delegasi, 91 unit motor untuk pengamanan, dan 89 kendaraan operasional.
Berkaitan dengan infrastruktur kelistrikan dalam rangka menyukseskan penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan, PLN siap mendukung penuh penggunaan kendaraan serta pasokan listrik dalam gelaran KTT ASEAN.
“Langkah ini menunjukkan kesiapan Indonesia dalam melakukan transisi energi. Tidak itu saja, ini bukti bahwa untuk kesekian kalinya Indonesia mampu menjalankan kepemimpinan internasional, setelah sebelumnya di tahun 2022 memegang kepemimpinan di G20,” tutur Darmawan.
Pada gelaran tersebut, dia menambahkan, Indonesia juga sukses menunjukkan kepemimpinan yang sangat kokoh dan menjadi tuan rumah yang baik. “Kami juga berharap bisa membuktikan kembali di gelaran KTT ASEAN 2023," ucap Darmawan.
Untuk penyelenggaraan KTT ASEAN, tim PLN telah menyediakan 108 SPKLU untuk memenuhi kebutuhan 375 unit kendaraan. "Tidak hanya memastikan keandalan pasokan listrik, PLN juga memastikan ketersediaan SPKLU untuk memenuhi kebutuhan kendaraan selama KTT ASEAN. Kami telah memasangnya di titik-titik strategis untuk mendukung kelancaran acara," jelas Darmawan.
Selain dukungan ketersediaan SPKLU, BUMN setrum itu juga terus memastikan keandalan listrik di Labuan Bajo saat pelaksanaan KTT ASEAN Summit 2023 pada 9--11 Mei 2023 mendatang. General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT I Gede Agung Sindu Putra mengatakan, seluruh infrastruktur kelistrikan di wilayahnya, mulai dari pembangkit hingga jaringan transmisi dan distribusi dalam kondisi prima untuk memasok listrik ke seluruh lokasi kegiatan.
"Kami pastikan keandalan operasi sistem kelistrikan yang andal dari pembangkit, transmisi dan juga distribusi di Labuan Bajo yang merupakan lokasi destinasi super prioritas," ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Minggu (23/4/2023).
I Gede Agung Sindu menambahkan, pengamanan kelistrikan utama akan dilakukan di venue kegiatan, seperti Hotel Meruorah dan Ayana Resort. PLN juga memastikan pasokan listrik aman di Plataran Komodo dan Sudamala Resort yang menjadi tempat menginap para delegasi KTT ASEAN Summit 2023.
“Kami juga memastikan pasokan listrik aman di objek vital lainnya seperti rumah sakit, posko pengamanan dan juga kawasan wisata. Kami menyiagakan personel dan alat pendukung listrik," ungkap Sindu.
PLN telah menyiagakan 320 personel untuk memitigasi risiko dalam melakukan pengamanan dan menjawab kebutuhan pelanggan saat perhelatan KTT ASEAN. PLN telah menyediakan peranti pendukung kelistrikan, seperti 47 set uninterruptible power supply (UPS), 21 set unit gardu bergerak (UGB), 6 set unit kabel bergerak (UKB), dan 34 unit genset.
Dalam rangka menjaga keandalan pasokan listrik, BUMN itu siap mengalirkan listrik dari empat sumber pembangkit listrik PLN yang tersebar di Flores untuk mendukung pelaksanaan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. "Keempat pembangkit itu yakni PLTMG Rangko, PLTP Ulumbu, PLTU Ropa, dan PLTMG Maumere," tambah GM PLN UIW NTT Fintje Lumembang.
Keempat pembangkit listrik berkapasitas daya lebih dari 80 megawatt itu dihubungkan melalui tol listrik Flores yang terbentang dari Maumere Kabupaten Sikka hingga Labuan Bajo.
"Kami juga menyiagakan 11 posko siaga dan 37 personel untuk mengawal pasokan listrik selama kegiatan berlangsung," kata dia.
PLN memastikan, pasokan listrik tetap andal untuk sejumlah titik Bandar Udara Komodo, lokasi KTT ASEAN di Hotel Meruorah, dan Waterfront Marina, wilayah Tana Mori, dan di Puncak Waringin. "Jadi kami terus berkoordinasi dengan PLN Pusat maupun juga berbagai stakeholder lainnya yang ikut berperan serta dalam mendukung kegiatan KTT ASEAN," kata Fintje.
Penulis: Firman Hidranto
Redaktur: Elvira Inda Sari