Badung, InfoPublik – Dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terhadap perusahaan sektor digital melalui partisipasi di pameran Industry Task Force (ITF) di Pertemuan Keempat Kelompok Kerja Ekonomi Digital/Digital Economy Working Group (DEWG) Meeting G20 di Hotel Mulia, Nusa Dua, Provinsi Bali, diapresiasi perusahaan e-commerce.
“Dukungannya bagus ya. Kemarin kan Pak Menteeri Kominfo (Johnny G Plate) juga menyempatkan untuk mengunjungi kami pada pembukaan pameran ITF-DEWG,” ujar Head of Public Policy and Government Relation Gudangada, Muhammad Ruslan, di area Pameran ITF-DEWG G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, pada Selasa (30/8/2022).
Ruslan berharap dukungan Kementerian Kominfo juga difokuskan pada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) digital yang menjadi mitra bisnis Gudangada.
Sebab, para pelaku UMKM digital merupakan tulang punggung perekonomian nasional yang mampu menggerakkan negara untuk bengkit dari krisis skibat pandemi COVID-19.
“(dukungan) Kominfo bisa memastikan kita mendapatkan, misalnya perlindungan dari regulasi (terkait trransaksi digital), jadi payung hukumnya jelas,” katanya.
Menurut Ruslan, dukungan dari pemerintah, termasuk Kementerian Kominfo, dibutuhkan pelaku UMKM digital yang memerlukan pembiayaan untuk mengembangkan usaha mereka.
Para pelaku UMKM digital yang baru muncul, katanya, seringkali berhadapan dengan masalah pendanaan dari perbankan sehingga sulit untuk berkembang.
“Ketika teman-teman UMKM membutuhkan pendanaan seringkali mendapat tembok penghalang, tidak bisa mendapatkan pendanaan dari perbankan karena baru muncul,” tuturnya.
Dia mengakui e-commerce yang menaungi UMKM digital tidak mampu berbuat banyak untuk menolong mereka dari sisi pembiayaan.
Oleh karenanya Kementerian Kominfo diharapkan bisa membantu mengatasi kendala tersebut melalui sinergi dengan kementerian atau lembaga terkait seperti Kementerian Keuangan hingga Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemnekop UKM).
“Kalau bisa dibantu dari sisi regulasi, kami membantu dari sisi implementasinya. Kami edukasi mereka (UMKM digital) caranya, apa yang dibutuhkan atau langkah-langkanya sebelum sampai kesana,” jelasnya.
Kementerian Komunfo juga diharapkan bisa bersinergi dengan e-commerce untuk terus mendorong UMKM digital, untuk terus meningkatkan usahanya karena akan berdampak pada ekonomi nasional.
“Kementerian itu kan posisinya terlalu tinggi kalau langsung turun ke bawah, maka kami yang di situ, tetapi kami butuh dukungan dari kementerian (Kominfo) dari sisi regulasi, hukumnya, arahannya kemudian dari petunjuk teknis (juknis) dan semuanya itu,” pungkasnya.
Foto: Wahyu Sudoyo/InfoPublik