Tiga tahun penyelenggaraan tol laut, disparitas harga di sejumlah wilayah timur Indonesia turun 15-20 persen. Volume distribusi logistik nasional juga naik dari 238 juta ton tahun 2015, menjadi 279 juta ton pada 2018.
Kini, selain menambah kapal-kapal tol laut yang mengangkut barang-barang ke seluruh wilayah Indonesia, pemerintah mendorong agar kita tak lagi sekadar port to port (dari pelabuhan ke pelabuhan), tapi sampai end to end (langsung sampai ke konsumen). Semua ini agar masyarakat lebih merasakan harga yang terjangkau. Sumber: BPMI 2019