Jakarta, InfoPublik - Para filantropi dan investor dunia tengah mengikuti Konferensi Global Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) di Bali, mereka bakal memberikan masukan untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 November 2022 mendatang.
Pertemuan AVPN yang berlangsung 21-24 Juni 2022 di Bali ini merupakan pertemuan investasi sosial terbesar di Asia yang mengumpulkan penyandang dana dan penyedia sumber daya dari seluruh dunia, untuk berbagi pengetahuan, membangun kemitraan strategis, dan mengatasi tantangan sosial-ekonomi dalam skala besar.
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo, Usman Kansong, dalam siaran persnya mengungkapkan, Konferensi global yang berlangsung di Bali International Convention Center (BICC), Badung itu, menampilkan lebih dari 250 pembicara dan lebih dari 1.000 peserta dari berbagai negara, termasuk Indonesia yang salah satunya diwakili Djarum Foundation.
Konferensi Global AVPN mempertemukan berbagai filantropis, investor, dan pembuat kebijakan terkemuka dunia untuk mengumumkan aliansi baru, meluncurkan potensi pendanaan baru, dan membentuk kemitraan strategis. Tujuannya untuk membantu negara-negara Asia mengatasi kekurangan pendanaan dalam memenuhi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
Hasil dari pertemuan itu akan menjadi masukan bagi Para Filantropis dan Investor Dunia bakal Beri Masukan untuk KTT G20, untuk mendorong diambilnya tindakan nyata sebagai katalisator sumber daya dan modal agar mendatangkan dampak yang lebih besar di Asia.
Gatot Kaca
Dalam pertemuan itu, para investor pun dihibur dengan lakon Gatot Kaca, Kisah Pahlawan Super Indonesia: Pementasan Seni Pertunjukan Sinematik. Lakon yang dipentaskan pada Rabu (22/6) di Mangupura Hall, BICC, Bali ini menampilkan cerita yang terinspirasi dari Gatot Kaca, salah satu tokoh pewayangan yang sangat populer di Indonesia, khususnya Jawa dan Bali.
Pementasan itu merupakan persembahan Djarum Foundation yang menjadi salah satu anggota yang hadir di AVPN. Untuk lakon Gatot Kaca, Djarum Foundation bekerja sama dengan Wayang Bharata dan JCORP Stage Company Bali. Mereka juga menggandeng para tim musikus lokal Bali untuk menambah perpaduan suguhan musik modern dan klasik Jawa guna mendukung aksi koreografi yang ditampilkan.
“Konferensi global itu merupakan salah satu panggung yang dapat kita manfaatkan untuk memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Indonesia ke mata internasional. Lakon Gatot Kaca yang dihadirkan dalam pertunjukan wayang orang ini menghadirkan perpaduan budaya Jawa dan Bali sekaligus juga menampilkan kombinasi film dan pertunjukan panggung, sehingga menghasilkan pementasan yang unik dan segar,” kata direktur program Bakti Budaya Djarum Foundation Renitasari Adrian dalam siaran persnya, Rabu, (22/6/2022).
Pertunjukan ini diharapkan dapat menarik minat dan perhatian para perwakilan perusahaan maupun institusi untuk memberikan perhatian dan menjalin kemitraan di bidang seni pertunjukan budaya di Indonesia.
Foto: Antara/Peserta mengikuti Konferensi Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) 2022 di Nusa Dua, Badung, Bali, Selasa (21/6/2022).