Labuan Bajo, InfoPublik - Pertemuan Ketiga Kelompok Kerja Ekonomi Digital G20 atau 3rd Digital Economy Working Group (DEWG) Meeting G20 menjadi pembuktian bahwa anak muda Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) mampu terlibat dalam penyelenggaran forum internasional .
Sebanyak 48 orang pemuda Manggarai Barat yang terdiri dari sebanyak 18 orang menjadi Liaison officer (LO) dan 30 orang sebagai kru event organizer (EO).
"Inisiatif Pak Menteri Kominfo, agar mengajak para generasi muda bergabung dalam penyelenggaraan DEWG G20," kata Koordinator Liaison officer (LO), Ferdinandus Setu, pada Kamis (21/7/2022).
Menurut Ferdinandus, umur para generasi muda yang dilibatkan dalam perhelatan bergengsi tersebut berkisar antara 16-17 tahun. Mayoritas masih duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat yang berada di sekitar Kabupaten Manggarai Barat.
"Anak-anak muda yang berasal dari sekolah di sekitar Manggarai Barat," kata Ferdinandus yang kerap disapa Nando.
Nando melanjutkan, seleksi anak muda untuk menjadi LO dan EO Pertemuan DEWG G20 di Labuan Bajo dilakukan secara ketat. Pihak sekolah dilibatkan untuk melakukan seleksi terhadap siswa atau siswi. Setiap peserta didik yang berminat mengikuti perhelatan internasional itu, harus fasih berbicara bahasa asing, khususnya Inggris.
Kemudian, mereka juga harus memiliki pengetahuan untuk memberikan informasi yang berkaitan dengan Manggarai Barat. Sehingga, para delegasi mendapatkan berbagai informasi terkait destinasi pariwisata di sana.
"Proses seleksi dilakukan selama satu bulan sebelum diselenggarakan kegiatan DEWG melibatkan sekolah," kata Nando.
Selama dua hari penyelenggaraan, terbukti kegiatan DEWG G20 berjalan dengan baik. Indikasinya, para delegasi sangat terbantu dengan kehadiran para LO dan EO lokal. Mereka memberikan berbagai informasi yang berkaitan dengan kegiatan maupun destinasi wisata di Labuan Bajo.
"Sampai dengan hari kedua, DEWG berjalan dengan baik," tuturnya.
Bangga Jadi LO
Salah satu LO DEWG G20, Hilarius Stevi Yance Derosari, menyatakan kebanggaannya bisa dilibatkan dalam perhelatan internasional DEWG G20. Melalui ajang itu, diakuinya menjadi ajang unjuk potensi SDM lokal sekaligus mengasah kemampuannya dalam berinteraksi dengan delegasi asing.
Kemampuan bahasa Inggris maupun berkomunikasi dapat sekaligus terasah dengan baik, ketika berpartisipasi secara aktif melalui kegiatan tersebut.
"Itu sangat luar biasa, saya berterima kasih terhadap pemerintah yang mengajak saya partisipasi dalam kegiatan ini," kata Hilarius.
Atas kesempatan yang diberikan kepadanya, dirinya berjanji akan menjalankan tugas dengan optimal. Sehingga, mampu membantu dalam menyukseskan perhelatan DEWG G20 yang berlangsung dalam beberapa hari mendatang.
"Saya akan menjalankan tugas saya dengan baik," kata Hilarius.
Foto: Ryiadhy Budhy Nugraha/ InfoPublik
