Labuan Bajo, InfoPublik - Co-Sherpa G20 Indonesia Edi Prio Pambudi mengapresiasi kesigapan tim Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam mengoptimalkan konektivitas saat penyelenggaraan 2nd Sherpa Meeting yang diadakan di atas kapal, di perairan Labuan Bajo pada Minggu (10/7/2022).
"Jarang-jarang kita menyelenggarakan meeting di atas kapal, apalagi di area-area yang cukup menantang konektivitasnya. Tapi berkat kerja keras dari tim dari Kominfo ternyata infrastruktur yang terbatas itu bisa di optimalkan sehingga pertemuan di atas kapal kemarin berjalan dengan sangat baik," kata Edi yang juga menjabat Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Korodinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) di Meruorah Hotel, Labuan Bajo pada Senin (11/7/2022).
Untuk diketahui, setelah penyelenggaraan persidangan hari pertama di 10 Juli 2022, pada sore harinya para Sherpa G20 dibawa ke acara Sherpa’s Talk dengan membawa konsep unik sofa talk di atas kapal yang berlayar di perairan Labuan Bajo.
Kapal Lako Sae digunakan untuk membawa para delegasi melakukan pertemuan sambil menikmati keindahan perairan dan pemandangan Labuan Bajo. Konsep itu ternyata mencairkan suasana sehingga tujuan dari rapat dan kebersamaan antaranggota G20, dapat tercapai sesuai dengan tema utama yaitu Recover Together, Recover Stronger.
Edi juga mengungkapkan bahwa seluruh Sherpa G20 menghadiri pertemuan yang berlangsung di atas kapaltersebut. Meski tidak hadir secara fisik, Sherpa Amerika Serikat (AS) dan Afrika Selatan hadir secara virtual.
"Semua Sherpa negara G20 hadir, kecuali dari AS karena ada sesuatu hal dan juga dari Afrika Selatan karena ada keperluan keluarga, tapi dia mengikuti secara virtual dan mengirimkan wakilnya," kata Edi.
Selain dihadiri oleh anggota G20, 2nd Sherpa Meeting juga dihadiri oleh lima negara undangan seperti Belanda, Singapura, UEA, Spanyol, dan Fiji. Beberapa organisasi internasional juga turut menghadiri kegiatan tersebut, seperti ADB, ILO, IMF, Islamic Development Bank hingga World Bank.
"Jadi boleh dikatakan bahwa Sherpa kedua itu lengkap, dihadiri oleh perwakilan semua Sherpa dari negara G20 dan tidak ada yang absen," tutur Edi.
Foto: Amiri Yandi/InfoPublik