Jakarta, InfoPublik - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah bersiap diri menyambut kehadiran para delegasi yang akan hadir dalam The 2nd Energy Transitions Working Group (ETWG) Presidensi G20 Indonesia.
Kegiatan ini diagendakan akan berlangsung selama dua hari, yaitu tanggal 23 - 24 Juni 2022.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi mengatakan, gelaran ETWG ini akan dibuka dan dihadiri secara langsung oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif.
"Bapak Menteri ESDM dijadwalkan akan menghadiri sekaligus membuka sidang ETWG besok pagi. Sidang ini merupakan lanjutan dari pembahasan di Yogyakarta," ungkap Agung, seperti dilansir lamab Kementerian ESDM, Rabu (22/6/2022).
Saat ini, sambung Agung, para delegasi sudah tiba di Labuan Bajo untuk mengikuti agenda sidang besok.
Delegasi tersebut terdiri dari 20 negara anggota G20, 10 negara undangan, dan 8 organisasi internasional, secara langsung maupun virtual.
"Sidang nanti akan membahas kemajuan dari tiga isu utama transisi energi, yaitu akses, teknologi, dan pendanaan. Hasil ini akan kami bawa sebagai bagian dari Road to Bali Communique (Komunike Bali)," tegasnya.
Secara spesifik, Agung mengutarakan rencana penyusunan draft Bali Common Principles in Accelerating Clean Energy Transitions (COMPACT).
Sebelum itu, peserta sidang akan memaparkan perkembangan terbaru dari kerja sama (partnership) dan mekanisme pembiayaan transisi energi.
Sebagaimana diketahui, Forum Transisi Energi G20 2022 terdiri dari Rangkaian Pertemuan, mulai dari Energy Transitions Working Group (ETWG) 1 di Yogyakarta yang dilaksanakan minggu depan. Selanjutnya, ETWG 2 di Labuan Bajo, dan ETWG 3 di Bali, serta Energy Transition Ministerial Meeting (ETMM).
Hingga September 2022 nanti, berbagai side events juga akan menyemarakkan gelaran Presidensi G20 Indonesia, antara lain Webinar Ensuring Just Transitions for All; Making CCS/CCUS Affordable; Maintaining Energy Security during Transitions; Achieving Global Energy Access Goals in the Decade of Actions; Assuring Energy Access and Transitions in Archipelagic States; Escalating Gas Role in Energy Transitions; Boosting Geothermal Power; Highlighting Nuclear Potentials in Energy Transitions; Expanding Solar, Wind, and Ocean Energy Solutions; Accelerating Hydrogen and Energy Storage Development; Biofuels for Green Economy; Energy Efficiency: Scaling-up Strategies; dan Joint Webinar on Energy and Climate Financing.
Akan diselenggarakan pula parallel events, yaitu IRENA Investment Forum dan EBTKE Conference and Expo 2022. Di samping itu, akan digelar Youth Conference in Energy Transitions: Smart & Clean Energy Technologies Scaling Up, Youth Conference in Energy Transitions: Securing Energy Accessibility, Youth Summit in Energy Transitions: Advancing Energy Financing, dan Civil of Twenty (C20).
Kementerian ESDM juga membuka partisipasi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi maupun aksi nyata untuk mendukung energi bersih dalam kerangka G20 Energy Transitions.
(Foto: esdm.go.id)