Indonesia.go.id - Workshop SOHIB x IGID Yogyakarta: Bangun Ruang Publik Digital yang Sehat dan Produktif

Workshop SOHIB x IGID Yogyakarta: Bangun Ruang Publik Digital yang Sehat dan Produktif

  • Administrator
  • Kamis, 26 Juni 2025 | 11:46 WIB
RUANG PUBLIK DIGITAL
  Direktur Informasi Publik Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media, Kemkomdigi, Nursodik Gunarjo memberikan plakat kepada Ketua Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta, Agung Harimurti usai pembukaan Workshop Komunitas SOHIB x IGID bertajuk “Bersuara Lewat Konten, Bergerak Lewat Karya” di STMM MMTC Yogyakarta, Rabu (25/6/2025). Foto: Istimewa
Workshop Komunitas SOHIB x IGID merupakan upaya strategis Kemkomdigi untuk memastikan ruang komunikasi publik tidak didominasi oleh "kebisingan, hoaks, dan ujaran kebencian".

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem digital yang bersih dari disinformasi dan ujaran kebencian melalui penyelenggaraan Workshop Komunitas SOHIB x IGID di Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) MMTC Yogyakarta.

Berlangsung dengan tema “Bersuara Lewat Konten, Bergerak Lewat Karya,” kegiatan itu menjadi bagian fundamental dari strategi nasional pemerintah, untuk mewujudkan ruang publik digital sehat dan produktif serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam narasi kebangsaan.

Workshop itu melibatkan sekitar 85 peserta dari beragam latar belakang, termasuk aparatur sipil negara (ASN), mahasiswa, komunitas, dan masyarakat umum, yang terbagi dalam kelas produksi konten video dan grafis.

Direktur Informasi Publik Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (Ditjen KPM) Kemkomdigi, Nursodik Gunarjo, saat membuka acara itu Rabu (25/6/2025) menyatakan bahwa workshop itu merupakan upaya strategis Kemkomdigi untuk memastikan ruang komunikasi publik tidak didominasi oleh "kebisingan, hoaks, dan ujaran kebencian."

Beliau menekankan pentingnya peran serta masyarakat sebagai “aktor penting dalam membangun narasi bangsa,” bukan hanya sekadar penonton. Fokus workshop ini tidak hanya pada penguasaan keterampilan teknis pembuatan konten, melainkan juga pada penguatan semangat partisipasi warga dalam membangun ekosistem komunikasi publik yang edukatif.

"Produksi konten positif, baik melalui berita, video, infografis, maupun foto, saat ini sangat krusial dalam memerangi disinformasi dan meningkatkan literasi digital masyarakat," katanya.

Nursodik optimistis bahwa setiap warga negara memiliki potensi untuk menyumbangkan energi positif demi membentuk narasi Indonesia yang optimis dan membangun, melalui konten yang "cerdas, jujur, dan menginspirasi."

Sebagai bagian integral dari upaya pemerintah dalam menyajikan informasi yang akurat dan terpercaya, portal Indonesia.go.id kembali diperkenalkan Nursodik Gunarjo dalam kesempatan itu sebagai rumah besar komunikasi publik nasional.

Portal itu jelasnya, dirancang sebagai kanal utama bagi masyarakat untuk mengakses konten strategis yang akurat, relevan, dan membangun, serta menjadi wadah kolaborasi komunikasi publik antara pemerintah dan masyarakat.

Sementara itu, Ketua STMM MMTC Yogyakarta, Agung Harimurti, menyambut baik Workshop SOHIB x IGID Yogyakarta ini, melihatnya sebagai “kawah pembelajaran sekaligus ruang membangun partisipasi publik terlibat dalam Pembangunan,” khususnya dalam menciptakan ruang-ruang komunikasi yang dipenuhi informasi positif.

"Partisipasi aktif komunitas menjadi pilar penting dalam diseminasi informasi publik," tuturnya.

Komunitas SOHIB (Sobat Informasi Baik) dan IGID (Indonesia.go.id), yang berada di bawah naungan Kemkomdigi, telah menunjukkan perkembangan signifikan. Per Mei 2025, komunitas ini telah menjangkau 24 provinsi, dengan anggota terbanyak di Jawa Barat (2.582), Jawa Timur (2.502), Jawa Tengah (1.625), Jakarta (873), dan Sumatra Utara (589).

Melalui workshop itu, Kemkomdigi secara aktif mengajak lebih banyak masyarakat dari berbagai kalangan untuk bergabung dengan komunitas SOHIB x IGID dan bersama-sama memperkuat jurnalisme warga Indonesia yang berbasis informasi akurat dan benar.

Antusiasme peserta cukup terlihat dalam acaea itu, seperti yang diungkapkan oleh Muflichun, mahasiswa ISI Yogyakarta, yang menunjukkan kebutuhan besar terhadap pelatihan semacam ini, terutama dalam menghasilkan konten kreatif yang relevan dengan isu-isu kebijakan publik.

Harapan serupa datang dari Hani dari Bawaslu, yang mengusulkan sesi khusus mengenai mobile journalism untuk kemampuan memproduksi konten cepat dan menarik di tengah dinamika informasi.

Secara keseluruhan, Workshop SOHIB x IGID Yogyakarta itu menjadi manifestasi nyata dari semangat kolaborasi digital pemerintah dan masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kemampuan teknis dalam produksi konten positif dan narasi informasi baik, tetapi juga membentuk fondasi kuat bagi gerakan komunikasi publik kolaboratif.

Dengan semakin banyaknya komunitas yang terlibat dalam penyebaran informasi baik, diharapkan partisipasi publik digital akan kian meningkat, menciptakan ruang publik digital yang sehat dan produktif.

 

Penulis: Untung Sutomo
Redaktur: Untung S

Berita ini sudah terbit di infopublik.id: https://infopublik.id/kategori/nasional-sosial-budaya/926373/workshop-sohib-x-igid-yogyakarta-bangun-ruang-publik-digital-yang-sehat-dan-produktif

-->