Indonesia.go.id - Dukung Keketuaan ASEAN 2023, ASN Timor Leste Magang di Indonesia

Dukung Keketuaan ASEAN 2023, ASN Timor Leste Magang di Indonesia

  • Administrator
  • Sabtu, 1 Juli 2023 | 16:27 WIB
ASEAN
  Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Timor-Leste Taur Matan Ruak menggelar pertemuan bilateral di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Selasa (09/05/2023). Bahas peningkatan kerjasama guna mendapat peta jalan keanggotaan penuh ASEAN. SETPRES
Aparatur Sipil Negara (ASN) Timor Leste melakukan magang selama enam bulan mulai Juni di kementerian/lembaga nasional pengampu badan sektoral ASEAN.

Pihak Indonesia mengundang 30 ASN Timor Leste untuk mengikuti program magang sebagai bagian dari capaian prioritas hasil atau deliverable keketuaan Indonesia dalam Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun ini. Program tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman ASN Timor Leste mengenai mekanisme, tata kerja, proses pengambilan keputusan, dan struktur organisasi ASEAN melalui keterlibatan langsung dalam berbagai kegiatan dan pertemuan yang diselenggarakan Indonesia selaku Ketua ASEAN 2023.

Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri Sidharto Suryodipuro mengatakan, Indonesia siap membantu Timor Leste untuk memenuhi tahapan-tahapan tersebut. Ini, antara lain, dilakukan dengan mendatangkan sejumlah pegawai negeri sipil Timor Leste untuk belajar di Indonesia.

"Indonesia tahun ini merencanakan akan membantu Timor Leste sehingga kami akan mengundang 30 pegawai negeri sipil mereka untuk berpartisipasi di berbagai kementerian Indonesia yang akan menyelenggarakan (pertemuan soal) keketuaan (ASEAN)," tukas dia. 

Sidharto menyebutkan, beberapa pegawai Kementerian Luar Negeri Timor Leste akan magang di Kementerian Luar Negeri Indonesia dan kementerian-kementerian terkait lainnya. “Harapan kami ini akan membantu upaya mereka dan memahami berbagai kewajiban yang ada dalam perjanjian (ASEAN),” ujarnya.

Peserta magang merupakan ASN Timor Leste yang telah lolos proses seleksi dan berasal dari berbagai kementerian/lembaga pada bidang politik keamanan, ekonomi, dan sosial budaya. Pada awal program, para peserta menjalani serangkaian kegiatan orientasi dan sosialisasi di lingkungan Direktorat Jenderal Keria Sama ASEAN dan Direktorat Jenderal Asia-Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri.

Rangkaian program orientasi dan sosialisasi mencakup pertemuan dan mendengarkan langsung paparan dari para pejabat di kedua Direktorat Jenderal itu. Para peserta magang ASN Timor Leste juga berkesempatan melakukan kunjungan kehormatan (courtesy call) kepada Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Sidharto Suryodipuro.

Para ASN negeri jiran itu diberikan pemahaman mendalam terkait dengan pengalaman Indonesia dalam memainkan peran sentral di ASEAN. Para peserta juga belajar mengelola koordinasi lintas kementerian/lembaga di tingkat nasional untuk mendukung peran Indonesia di kawasan pada tingkat regional.

Setelah sosialisasi, para peserta disebar ke berbagai kementerian/lembaga pengampu badan sektoral ASEAN untuk melaksanakan magang sesuai jadwal yang telah ditentukan. Di akhir periode magang, para peserta akan menyusun beberapa rekomendasi yang akan diimplementasikan di Timor Leste sebagai bagian dari implementasi peta jalan Timor Leste untuk mendapatkan keanggotaan penuh di ASEAN.

Pada KTT November 2022, para pemimpin ASEAN sepakat untuk menerima secara prinsip Timor Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN. Sementara itu, KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Mei lalu menjadi momen bersejarah ketika untuk pertama kalinya Timor Leste hadir dalam pertemuan para pemimpin ASEAN dengan status sebagai pengamat (observer).

Pada KTT itu pula diadopsi peta jalan keanggotaan penuh Timor Leste yang berisikan sejumlah upaya yang harus dipenuhi Timor Leste untuk dapat menjadi anggota penuh ASEAN. Menyikapi hal itu, Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn berharap, Timor Leste bisa bekerja keras untuk menjadi anggota penuh organisasi regional tersebut.

Sebelumnya, peta jalan keanggotaan penuh Timor Leste telah disepakati oleh para pemimpin ASEAN dalam KTT ke-42 di Labuan Bajo, Mei 2023, yang juga dihadiri oleh Perdana Menteri Taur Matan Ruak. Peta jalan itu memberikan gambaran keseluruhan tentang pekerjaan yang perlu dilakukan oleh Timor Leste maupun ASEAN untuk menuju keanggotaan penuh Timor Leste.

Adapun, peta jalan tersebut memuat lampiran yang mencakup tiga pilar masyarakat ASEAN, yaitu politik keamanan, ekonomi, dan sosial budaya, yang wajib dipenuhi oleh Timor Leste.

Selain itu, peta jalan itu juga berisi berbagai persyaratan yang harus dipenuhi Timor Leste dengan segera, dalam jangka menengah, maupun ketika telah dinyatakan resmi menjadi anggota penuh ASEAN.

 

Penulis: Kristantyo Wisnubroto
Redaktur: Ratna Nuraini/Elvira Inda Sari