Raksasa digital meraup USD600 juta hingga USD1 miliar dari pelanggan lokal Australia pada 2018, tetapi hanya membayar sekitar USD340.000 dalam bentuk pajak (0,06%).
Kita melihat wajah pemerintahan yang sangat peduli terhadap ekonomi kerakyatan. Wujudnya, adanya aliran dana ke desa, terciptanya desa mandiri dan penggunaan dana desa yang tepat.
Google menyebut, pengenaan pajak ini merupakan bentuk kepatuhan perusahaan kepada peraturan pajak di Indonesia.
Pemerintah sudah menyiapkan sejumlah stimulan sebagai karpet merah untuk menyambut masuknya investor.
Digital ekonomi Indonesia menjadi yang terbesar di Asia Tenggara dengan nilai diprediksi mencapai USD100 miliar pada 2025 dari sebelumnya USD27 miliar pada 2018.