Indonesia.go.id - Belajar Satwa Sambil Wisata di Animalium

Belajar Satwa Sambil Wisata di Animalium

  • Administrator
  • Rabu, 10 Januari 2024 | 10:49 WIB
KEANEKARAGAMAN HAYATI
  Seorang anak melihat informasi mengenai berbagai satwa di Animalium BRIN, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023). Animalium BRIN mengusung konsep edukasi dan wisata yang menghadirkan ratusan satwa liar mulai dari jenis burung, ikan, serangga, mamalia, hingga reptil di atas lahan seluas 1,5 hektar. ANTARA FOTO/Rina Nur Anggraini
Ada ratusan koleksi satwa liar di Animalium, mulai dari aves (burung), pisces (ikan), herpetofauna (reptil), invertebrata (serangga), hingga mamalia.

Sekitar kurang lebih 30 menit perjalanan dari Jakarta ternyata ada destinasi wisata edukasi alternatif, namanya Animalium. Destinasi wisata edukatif tersebut memadukan museum bertemakan satwa dengan kebun binatang. Berada di atas lahan seluas 1,5 hektare, Animalium memiliki 320 koleksi replika hewan dan 514 hewan asli lengkap dengan sederet wahana pembelajaran yang interaktif. Cocok untuk mengisi waktu liburan panjang bersama teman sekolah, sejawat, atau keluarga.

Animalium merupakan salah satu fasilitas riset milik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yang berlokasi di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno BRIN, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Marketing Public Relations Animalium Rica Crystaliani mengatakan, fasilitas ini digunakan untuk melakukan riset satwa-satwa liar yang difasilitasi oleh BRIN. Di dalamnya, terdapat museum satwa dan juga satwa-satwa yang hidup.

“Kita gabungkan keduanya, dan kita sebut eduwisata. Jadi ini konsepnya untuk beredukasi sambil berwisata,” ungkap Rica.

Apa yang membedakan Animalium dengan destinasi wisata lainnya? Satwa-satwa liar di Animalium selain diteliti oleh para periset, juga dirawat, dan ditampilkan kepada pengunjung sebagai bahan pembelajaran.

Ada ratusan koleksi satwa liar di dalamnya, mulai dari aves (burung), pisces (ikan), herpetofauna (reptil), invertebrata (serangga), hingga mamalia. “Pengunjung yang membeli paket edukasi akan mendapatkan binder, di mana, di dalam binder tersebut isinya terdapat soal-soal, pertanyaan tentang satwa, dan jawabannya ada di Animalium,” jelasnya.

Yang membedakan dengan wisata lainnya adalah Animalium memiliki lima lobi, lima exhibit, dan lima kandang burung aviary. Kandang satwa tersebut dibuat persis seperti habitat aslinya seperti forest floor, river stream, bird of prey, dan macam-macam lainnya.

Terdapat sejumlah fasilitas yang disediakan Animalium untuk para pengunjung, beberapa di antaranya yaitu:

  1. Edukasi Binatang Liar

Pengunjung bisa mendapatkan informasi terkait beragam hewan di sini. Mulai dari berbagai jenis burung, mamalia, reptil, bahkan hewan liar. Menariknya, pihak pengelola pun telah menyediakan meja deskriptif dan monitor edukasi yang sangat canggih. Tak heran jika tempat wisata satu ini begitu menarik untuk dikunjungi.

  1. Aula Aves

Di Hall of Aves, para pengunjung dapat berkenalan langsung dengan berbagai jenis burung. Di sini pengunjung dapat mempelajari ilmu tentang burung. Mulai dari habitat, penampakan telur, bentuk anggota tubuh, jenis makanan dan lainnya. Bahkan di luar Ada ada beberapa burung yang dipelihara langsung dalam sangkar. Salah satunya yaitu spesies burung hantu.

  1. Aula Mamalia

Di aula mamalia, pengunjung bisa mendapatkan ilmu tentang perbedaan antara monyet, kera dan juha manusia. Di sini ada replika orangutan dan pengunjung pun bisa melihat kerangkanya melalui foto rontgen. Selain itu, juga ada replika Pesut Mahakam yang merupakan jenis mamalia air.

  1. Aula Invertebrata

Terdapat beragam jenis replika hewan di Aula Invertebrata termasuk jenis hewan tanpa tulang punggung. Salah satu hal yang paling menarik di sini yaitu pengunjung dapat melihat banyak sekali replika kupu-kupu.

Sambil mengenal jenis-jenis hewan cantik itu, pengunjung bisa membedakannya dari pola sayap serta ukurannya. Dengan latar belakang kupu-kupu bersayap warna-warni dengan berbagai ukuran, aula invertebrata itu sangat tepat dijadikan objek foto. Selain kupu-kupu ada pula replika kalajengking.

  1. Balai Ikan

Bagi Anda yang sangat tertarik dengan dunia bawah laut, harus mengunjungi fish hall saat di Animalium. Banyak sekali jenis ikan yang dipamerkan, pengunjung pun bisa belajar tentang jenis ikan. Anda bahkan dapat melihat bagaimana struktur tulang di tubuh ikan.

  1. Balai Herpetofauna

Istilah herpetofauna mungkin jarang terdengar oleh beberapa orang. Ternyata herpetofauna merupakan reptilia berupa amfibi dan reptilia. Di area ini banyak sekali kandang ular hidup yang berbentuk seperti akuarium tertutup. Di sini pengunjung dilarang membuka kandang sebab kebanyakan adalah ular berbisa dan berbahaya.

  1. Monitor Canggih sebagai Alat Pembelajaran

Animalium menyediakan museum hewan sekaligus kebun binatang mini yang sangat canggih dan keren. Untuk dapat menunjang fasilitas pendidikannya, pihak pengelola pun menyediakan sebuah monitor layar sentuh yang sangat canggih sebagai alat pembelajaran. 

Animalium buka setiap hari, kecuali Senin, pukul 9 pagi hingga 5 sore. Untuk Senin, pihak BRIN selaku pengelola melakukan perawatan untuk satwa dan lingkungan. Silakan menikmati wisata sains di sini dengan harga tiket masuk terjangkau. Animalium juga menyediakan paket grup dan pemandu.

Bagi yang mau melancong ke Animalium BRIN Cibinong, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun transportasi umum, seperti kereta. Bila berangkat dari Stasiun Manggarai, silakan naik kereta jurusan Nambo dan turun Stasiun Cibinong.

Setelah itu, lanjutkan perjalanan dengan kendaraan online untuk sampai di Animalium BRIN Cibinong. Walau lebih dekat, sayangnya jadwal keberangkatan kereta jurusan Nambo masih tiap dua jam sekali. Sebegai alternatif, gunakan kereta arah Bogor dan berhenti di Stasiun Bojong Gede. Selanjutnya, pesanlah ojek online menuju destinasi tujuan.

 

Penulis: Kristantyo Wisnubroto
Redaktur: Ratna Nuraini/Elvira Inda Sari