Dengan semakin majunya teknologi dan menyesuaikan dengan era internet, kini masyarakat yang mengalami tindak kejahatan mendapat alternatif pilihan dalam melaporkan tindak kejahatan kepada pihak yang berwajib atau kepolisian.
Prosedur umum yang bisa dilakukan warga ketika mengalami tindak kejahatan adalah dengan menghubungi atau datang kepada pihak yang berwajib (ke kantor polisi), membuat laporan kejahatan, kemudian menunggu proses laporan ditindaklanjuti.
Kini, sudah terdapat alternatif pilihan untuk melaporkan hal-hal yang berkaitan dengan tindak kejahatan, yakni via aplikasi Help Renakta.
Aplikasi ini telah diresmikan oleh oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 5 Desember, dan sudah bisa diunduh di Google Playstore.
"Dengan aplikasi ini, anak-anak dan perempuan yang menjadi korban bisa mendapat penyuluhan hukum dan jika menekan panic button, polisi atau tim terpadu terdekat akan memberikan pelayanan kepada korban tersebut," ucap Gatot, dikutip dari situs resmi Kementerian Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Adanya aplikasi Help Renakta ini diharapkan bisa mempermudah proses pelaporan tindak kejahatan dengan layanan yang lebih praktis dan mudah dilakukan.
Berikut ini adalah hal yang terkait dengan aplikasi Help Renakta dan Satpam Mantap.
Help Renakta
Help Renakta merupakan aplikasi yang dibuat untuk membantu mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak serta meningkatkan layanan bantuan bagi perempuan dan anak korban kekerasan.
Help Renakta dapat digunakan untuk melapor, meminta bantuan, terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak. Selain itu, pada aplikasi ini juga, terdapat informasi soal bantuan hukum, anak hilang, bagaimana mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta panduan wajib penyuluhan hukum korban kejahatan.
Aplikasi Help Renakta dapat diunduh melalui https://play.google.com/store/apps/details?id=com.helprenakta.
Menu yang terdapat di aplikasi Help Renakta
Menu peta pada aplikasi Help Renakta untuk menunjukkan lokasi keberadaan korban kekerasan dan secara real time ada informasi keberadaan lingkar bantuan.
- Panic Button (Tombol Darurat)
Dalam Help Renakta, terdapat tombol darurat. Menu ini digunakan untuk pelaporan atau pengaduan saat seseorang, khususnya anak dan perempuan, mengalami kekerasan atau tindak kejahatan.
"Jika menekan panic button, polisi atau tim terpadu terdekat akan memberikan pelayanan kepada korban tersebut," ucap Kapolda Metro Jaya Gatot Eddy Pramono.
Jendela Informasi
Pada Jendela Informasi, terdapat berbagai macam informasi terkini yang bisa diketahui oleh pengguna, seperti anak hilang, bantuan hukum, dan lainnya.
