Indonesia.go.id - Persaingan Keras Empat Negara di Grup B Piala Dunia U-17

Persaingan Keras Empat Negara di Grup B Piala Dunia U-17

  • Administrator
  • Kamis, 9 November 2023 | 08:33 WIB
PIALA DUNIA U-17
  Pesepak bola Timnas Spanyol U-17 Hector Fort (tengah) berebut bola dengan pesepak bola Timnas Mali U-17 Sekou Kone (kanan) dan Baye Coulibaly (kiri) pada pertandingan lanjutan Grup B Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (13/11/2023).ANTARA FOTO/ Mohammad Ayodha
Babak penyisihan Grup B Piala Dunia Sepak Bola U-17 akan dimainkan di Stadion Manahan, Kota Solo. Sebanyak empat negara yang telah beberapa kali lolos ke putaran final Piala Dunia U-17 bersiap merebut tiket lolos ke babak 16 besar.

Piala Dunia U-17 2023 siap digelar pekan ini di Indonesia. Pertandingan akan dimulai pada 10 November 2023 dan diakhiri babak final di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah pada 2 Desember 2023. Indonesia telah menyiapkan empat stadion sebagai lokasi pertandingan, yakni Si Jalak Harupat di Bandung, Jakarta International Stadium di Jakarta, Manahan di Solo, dan Gelora Bung Tomo di Surabaya.

Sebanyak 24 negara lolos ke putaran final piala dunia sepak bola khusus pemain berusia maksimal 17 tahun tersebut. Ini adalah edisi ke-19 kalinya Piala Dunia U-17 diadakan sejak pertama kali digelar di Tiongkok pada 1985 silam. Indonesia menjadi negara keenam di benua Asia setelah Tiongkok (1985), Jepang (1993), Korea Selatan (2007), Uni Emirat Arab (2013), dan India (2017).

Ke-24 negara tersebut dibagi ke dalam enam grup (A-F). Laga Grup B akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Grup ini berisi Spanyol, Kanada, Mali, dan Uzbekistan. Laga perdana babak penyisihan grup akan mempertemukan Mali kontra Uzbekistan pada Jumat, 10 November 2023 pukul 16.00 WIB. Sedangkan laga terakhir babak penyisihan grup akan diadakan pada Kamis, 16 November 2023 antara Mali melawan Kanada.

Spanyol menjadi tim terkuat di grup ini karena bermaterikan pemain-pemain muda yang telah bergabung di sejumlah klub papan atas La Liga. Mereka tercatat telah 10 kali tampil di Piala Dunia U-17, empat di antaranya menembus babak final Piala Dunia U-17 meski belum sekalipun merebut juara. La Furia Roja, julukan tim dari zona Konfederasi Sepak Bola Eropa (UEFA) itu turut membawa Marc Guiu.

Ia adalah bocah ajaib (wonderkid) yang sukses melakoni laga debut bersama tim senior Barcelona di La Liga, 23 Oktober 2023. Guiu juga berhasil menjadi penyelamat Blaugrana, julukan Barcelona ketika berhadapan dengan Athletico Madrid. Bahkan, wonderkid berusia 17 tersebut mencetak gol semata wayang yang menyelamatkan klubnya dari skor imbang.

Terdapat pula nama Mali yang merupakan wakil Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF). Mereka adalah finalis Piala Dunia U-17 2015 ketika diadakan di Chile. Les Aigles, demikian mereka menjuluki diri, bahkan bertekad untuk merebut juara di Indonesia. "Kami datang ke Indonesia untuk mencapai target tertinggi. Kami harus membayar dukungan dan kepercayaan rakyat Mali dengan gelar juara," ucap pelatih Soumaila Coulibaly seperti dikutip dari laman resmi Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

Sementara itu, Kanada yang telah delapan kali tampil di Piala Dunia U-17. Pada edisi ke-19 di Indonesia, timnas berjuluk Les Rouges ini ingin memperbaiki pencapaiannya yaitu mampu menembus hingga babak 16 besar. manajer tim yang berkebangsaan Indonesia, Raphael Maitimo mengatakan, hal itu mungkin sedikit berlebihan.

Apalagi mengingat hampir meratanya kekuatan peserta di Grup B. "Tetapi kami sudah mempersiapkan diri sejak lama dan ini kesempatan terbaik Kanada untuk menembus persaiangan di babak penyisihan. Kami siap menghadapi Spanyol, Mali, dan Uzbekistan," tegas pria blasteran Belanda-Minangkabau yang pernah berseragam timnas Garuda pada 2014 tersebut. 

Tetapi, Spanyol, Mali, dan Kanada tak boleh menyepelekan satu-satunya wakil AFC di Grup B yakni Uzbekistan. Serigala Putih, julukan Uzbeskitan, sudah tiga kali lolos putaran final Piala Dunia U-17 dan pencapaian terbaiknya adalah menembus perempatfinal saat turnamen ini diadakan di Meksiko, tahun 2011 lalu.

Waktu itu, Uzbekistan baru memulai debutnya di Piala Dunia U-17. Skuad asuhan Jamoliddin Rakhmatullaev itu tentu ingin mengulang memori manis mereka 12 tahun lalu tersebut.         

 

Skuad Lengkap

Berikut ini adalah daftar lengkap 21 pemain dari masing-masing negara yang tergabung di Grup B.

 

Spanyol

Konfederasi: UEFA

Julukan: La Furia Roja

Status: 10 kali tampil

Prestasi Terbaik: Finalis (1991, 2003, 2007, 2017)

Pelatih: Hernan Perez

 

Kiper: Raul Jimenez, Fran Albiol, M. Gonzalez

Belakang: Oscar Mesa, Daniel Munoz, Hector Fort, Andres Cuenca, Izan Merini, Pau Cubarsi, Jon Martin

Tengah: Quim Junyent, Pau Prim, R. Martin, Marc Bernal, J. Hernandez

Depan: P. Huestamendia, Pablo Lopez, Marc Guiu, Daniel Yanez, Paulo Iago

 

Kanada

Konfederasi: Concacaf

Julukan: Les Rouges  

Status: 7 kali tampil

Prestasi Terbaik: Babak penyisihan

Pelatih: Andrew Olivieri

 

Kiper: Nathaniel Abraham, Dominic Kantowicz, Alexander O'Brien

Belakang: Victor Fung, Etienne Godin, Chimere Omeze, Lazar Stefanovic, Jeevan Badwal, Lino Aklil, Gael de Montigny, Aidan Fong, The Rigopoulos.

Tengah: Alessandro Biello, Richard Chukwu, Philip Igbinobaro, Tyler Londono, Tayrck Tahid.

Depan: Antoni Klukowski, Lucas Ozimec, Erik Pop, Kevaughn Tavernier.

 

Mali

Konfederasi: CAF

Julukan: Les Aigles

Status: 5 kali tampil

Prestasi Terbaik: Finalis (2015)

Pelatih: Soumaila Coulibaly

 

Kiper: Bourame Kone, Diaguine Sidibe, Seriba Doumbia

Belakang: Moussa Traore, Issa Traore, Goussou Kone, Souleymane Sanogo, Hamidou Makalou, Sekou Kone, Mahamoud Barry.

Tengah: Modibo Sissoko, Baye Coulibaly, Moussa Diop, Ousmane Theiro, Ange Martial Tia, Ibrahim Kanate, Ibrahim Diarra.

Depan: Slif Leintu, Badra Traore, Mahamdou Doumbia, Ousmane Diarra.

 

Uzbekistan

Konfederasi: AFC

Julukan: White Wolves

Status: 3 kali tampil

Prestasi Terbaik: Perempatfinal (2011)

Pelatih: Jamoliddin Rakhmatullaev

 

Kiper: Jakhongir Buriev, Jakhongir Mamatkulov, Mukhammadyusuf Sobirov

Belakang: Bekhruz Karimov, Ozodbek Uktamov, Bekhruz Shukurullaev, Bekhruz Jumatov, Ozodbek Ergashev, Sherzod Abdulboriyev, Dilshod Abdullaev.

Tengah: Aminbekk Yokubov, Yakhyo Urinboev, Azizbkek Tulkunbekov, Lazizbek Mirzaev, Mukhammedali Reimov, Ollabergan Karimov, Jasur Khikmatullaev.

Depan: Amirbek Saidov, Abdulkhamid Turgunboev, Kuvonch Abraev, Shodiyor Shodiboev.

 

Jadwal Pertandingan

10 November 2023

Manahan, 16.00 WIB Mali vs Uzbekistan

Manahan, 19.00 WIB Spanyol vs Kanada

 

13 November 2023

Manahan, 16.00 WIB Spanyol vs Mali

Manahan, 19.00 WIB Uzbekistan vs Kanada

 

16 November 2023

Manahan, 16.00 WIB Uzbekistan vs Spanyol

Gelora Bung Tomo, 16.00 WIB Kanada vs Mali

 

Penulis: Anton Setiawan
Redaktur: Elvira Inda Sari