Indonesia.go.id - KDMP Pucangan Tuban Jadi Model Koperasi Desa, Sudah Miliki 1.200 Anggota

KDMP Pucangan Tuban Jadi Model Koperasi Desa, Sudah Miliki 1.200 Anggota

  • Administrator
  • Senin, 15 September 2025 | 16:10 WIB
MODEL KOPERASI DESA
  Foto : Menteri Koperasi saat kunjungan kerja ke Tuban. (chusnul)
KDMP Pucangan juga mengelola apotek, klinik, serta koperasi simpan pinjam. Saat ini, KDMP tersebut telah memiliki 1.200 anggota dari sekitar 4.000 penduduk usia produktif di desa.

Menteri Koperasi Republik Indonesia Ferry Juliantono melakukan kunjungan kerja ke Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Sabtu (13/9/2025).

Menteri Ferry mengaku ingin melihat langsung kegiatan KDMP Pucangan yang dinilai sukses sebagai salah satu koperasi percontohan nasional. “Gerai sudah berjalan, selain menjual kebutuhan masyarakat dari produk pabrik, di sini juga menjual hasil produksi lokal seperti telur, ayam, garam, dan beras,” ujarnya.

Ia menambahkan, KDMP Pucangan juga mengelola apotek, klinik, serta koperasi simpan pinjam. Saat ini, KDMP tersebut telah memiliki 1.200 anggota dari sekitar 4.000 penduduk usia produktif di desa.

“Harapannya semakin banyak masyarakat mengetahui manfaat KDMP dan bergabung sebagai anggota. Jika koperasi berkembang, keuntungan akan kembali ke masyarakat,” tegasnya.

Menkop menjelaskan, keberadaan KDMP juga menyerap tenaga kerja lokal, berkat pendampingan Pondok Pesantren Sunan Drajat yang lebih dahulu memiliki koperasi besar. “Koperasi yang sudah mapan diharapkan menjadi ‘kakak asuh’ bagi KDMP yang baru tumbuh,” tambahnya.

Ferry menekankan bahwa inisiatif ini sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto agar KDMP di seluruh Indonesia berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi desa. “Di Jawa Timur sendiri sudah ada 105 KDMP yang operasional, termasuk KDMP Pucangan,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekda Tuban, Budi Wiyana, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Menkop. Ia menyebut KDMP menjadi salah satu prioritas Bupati Tuban, Lindra, dalam mendukung program strategis nasional.

“Pemkab telah memetakan potensi KDMP sesuai karakteristik wilayah. Untuk desa pesisir misalnya, potensi perikanan akan dikembangkan. Desa dengan potensi kecil tetap bisa berperan, misalnya menjadi agen produk BUMN atau Himbara,” jelasnya.

Budi menambahkan, saat ini sudah ada 5–7 KDMP aktif di Kabupaten Tuban. “Kami berencana mengumpulkan seluruh KDMP pada 18 Oktober mendatang untuk pembinaan bersama perusahaan dan Pondok Pesantren Sunan Drajat,” pungkasnya.

(chusnul huda/hei)

 

Penulis: MC Kab. Tuban
Redaktur: Triantoro

Berita ini sudah terbit di infopublik.id: https://infopublik.id/kategori/prioritas-nasional/937609/kdmp-pucangan-tuban-jadi-model-koperasi-desa-sudah-miliki-1-200-anggota