Indonesia.go.id - Buah Manis Pameran Hannover Messe 2023

Buah Manis Pameran Hannover Messe 2023

  • Administrator
  • Minggu, 2 Juli 2023 | 22:07 WIB
INVESTASI
  Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan penandatanganan prasasti peresmian saat berkunjung di kawasan industri Wiraraja, Batam, Kepulauan Riau, Senin (5/6/2023). ANTARA FOTO/ Teguh Prihatna
“Grand Opening of 6 Companies” di Wiraraja Industrial Park Riau adalah hasil dari pameran Hannover Messe 2023. Total investasi yang dibawa masuk sebesar USD800 juta.

Hannover Messe 2023 telah berakhir 21 April 2023 di Kota Hannover, Jerman. Indonesia menjadi Official Partner Country di pameran teknologi industri tahunan terbesar di dunia, yang diselenggarakan oleh Deutsche Messe AG (DMAG) itu. Buah manis dari Hannover Messe terjadi pada ”Grand Opening of 6 Companies” di Wiraraja Industrial Park, yang berlokasi di kawasan Kabil, Kota Batam, Kepulauan Riau, awal Juni lalu.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam peresmian pendirian enam perusahaan tersebut menyampaikan bahwa Indonesia menjadi salah satu anggota G20 yang paling berhasil dalam pemulihan ekonomi. Perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,03% (yoy) pada triwulan I-2023.

Keberhasilan itu, menurut Menko Airlangga, menjadi bukti bahwa Indonesia mampu mengatasi dampak pandemi dengan baik. “Grand Opening of 6 Companies” di Wiraraja Industrial Park merupakan salah satu momen penting bagi Indonesia dalam upaya pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19 serta mengakselerasi peningkatan daya saing industri dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Adapun enam perusahaan yang diresmikan yakni PT Apollo Solar Indonesia, PT Marubeni Global Indonesia, PT Tynergy Technology Group, PT Wiraraja Yunan International, PT Alpha Solar Indonesia, dan Jaya Electrical Energy. Total investasi yang dibawa masuk ke Indonesia oleh perusahaan-perusahaan tersebut sebesar USD800 juta atau sekitar Rp12 triliun dan akan menciptakan lapangan kerja bagi 13.000 orang.

Keberhasilan masuknya investasi di Indonesia tidak terlepas dari promosi dan kemudahan investasi yang diberikan. Menko Airlangga menyampaikan, Pemerintah Indonesia memberikan berbagai insentif investasi yang sangat menjanjikan, antara lain tax holiday, tax allowance, import duty exemption, dan super tax deduction.

Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian (Dirjen KPAII Kemenperin) Eko SA Cahyanto menyampaikan, kesuksesan masuknya investasi tersebut juga tidak terlepas dari partisipasi Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023. Selain itu juga dukungan berbagai stakeholder, salah satunya peran KJRI Los Angeles yang memfasilitasi dan berkoordinasi dengan Kementerian Perindustrian terhadap rencana investasi Tynergy di Indonesia.

Hannover Messe 2023 berlangsung 17--21 April 2023. Pameran tersebut dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo dan Kanselir Jerman Olaf Scholz. Selama pameran, pengunjung yang hadir menyampaikan respons positif atas penyelenggaraan program Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023.

Adapun program yang dimaksud meliputi pagelaran seni yang ditampilkan saat opening ceremony, opening Indonesia Paviliun, country night, business summit, dan beberapa konferensi. Kesuksesan Indonesia sebagai partner country juga tergambar dari banyaknya pengunjung di Paviliun Indonesia dan 157 co-exhibitors dari Indonesia.

Jumlah pengunjung pameran mencapai ratusan ribu orang. Selain kalangan pebisnis, Hannover Messe juga berhasil menarik sejumlah delegasi politisi dari 50 negara untuk turut hadir dan berkontribusi. Hal ini menjadikan Hannover Messe menjadi pagelaran yang unggul dibandingkan pameran industri lainnya.

Lima hari penyelenggaraan Hannover Messe memberikan optimisme kepada 40.000 exhibitors untuk mengintegrasikan industri berkelanjutan. Puluhan ribu pengunjung Hannover Messe 2023 diyakini memiliki visi yang sama, yakni untuk mendukung industri yang lebih kompetitif dengan climate neutral. Sebanyak 43% pengunjung Hannover Messe 2023 berasal dari luar Jerman, seperti Tiongkok, Korea, Belanda, dan Amerika.

Sejalan dengan kondisi sektor perindustrian Indonesia yang kian membaik pascapandemi Covid-19, kesempatan emas Indonesia sebagai partner country untuk yang ketiga kalinya telah berbuah manis.

Tercatat sampai dengan hari keempat pelaksanaan Hannover Messe 2023, terdapat satu kesepakatan kerja sama G to G, empat kesepakatan kerja sama G to B, dan 25 kesepakatan kerja sama B to B yang diproyeksikan dapat menciptakan lapangan kerja sekitar 80.000 orang.

 

Penulis: Eri Sutrisno
Redaktur: Ratna Nuraini/Elvira Inda Sari