Joe Biden dan rombongan akan menjadi pemimpin AS ketujuh yang berkunjung ke Indonesia dan orang nomor satu AS keempat yang pernah melawat ke Bali.
Presidensi G20 Indonesia memasuki puncak acara yaitu Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diadakan di kawasan pariwisata terpadu The Nusa Dua, Bali, 15-16 November 2022. Sebanyak 17 kepala negara dan satu pemimpin kawasan yakni Uni Eropa akan menghadiri pertemuan para pemimpin forum kerja sama ekonomi dan pembangunan dari negara-negara yang menjadi 80 persen kekuatan ekonomi dunia saat ini.
Banyak hal menarik yang terjadi menjelang perhelatan tersebut terutama kehadiran pemimpin negara adikuasa, Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan rombongan ke Bali. Presiden AS ke-46 ini akan menjadi pemimpin negara Paman Sam ketujuh ke Indonesia. Biden juga akan menjadi pemimpin AS keempat yang mengunjungi Bali, salah satu pulau wisata terbaik di dunia versi Conde Nast dan US Travel+Leisure.
Seperti biasanya setiap kali Presiden AS melakukan kunjungan kenegaraan ke luar negeri tak terkecuali ke Indonesia, ia akan membawa rombongan dalam jumlah besar. Tak hanya memboyong para menterinya, Biden pun ikut didampingi semacam pasukan pengamanan presiden yang dikenal sebagai Secret Service. Pihak Istana Kepresidenan atau Gedung Putih juga menyiapkan semua keperluan Presiden Biden selama berada di negara orang.
Rombongan yang jumlahnya bisa mencapai ratusan orang ini tentu saja harus diangkut oleh armada udara yang selalu siap sedia 24 jam terbang ke seluruh penjuru bumi. Gedung Putih menyediakan beberapa armada udara untuk keperluan itu, terutama jika menempuh perjalanan puluhan ribu kilometer jauhnya.
Mengutip website Gedung Putih, ada dua pesawat jet berbadan lebar (wide body) produksi Boeing dari keluarga 747. Seri pertama adalah 200B atau VC-25A sebanyak dua unit yang telah dipakai sebagai pesawat kepresidenan sejak 23 Agustus 1990. Pesawat-pesawat bermesin tiga ini punya kode panggil khusus, Air Force One, diciptakan pada 1953 silam. Seri VC-25A ini pertama kali dipakai oleh Presiden AS ke-40, Ronald Reagan pada 1987.
Sebagai pesawat kepresidenan dari orang paling berpengaruh di dunia, Air Force One tentu saja dilengkapi oleh fasilitas-fasilitas penunjang untuk memberikan kenyamanan kepada Biden dan rombongan. Pesawat yang didesain untuk membawa 76 orang per armada, memiliki ruang rapat utama, ruang kendali, kantor (situation room), kamar tidur utama, klinik, ruang kebugaran, kamar istirahat kru pesawat.
Setiap unit pesawat seperti dikutip dari BBC, dilengkapi sistem antiserangan udara paling canggih, sistem komunikasi antisadap, dan mampu melakukan pengisian bahan bakar di udara.
Kini, benteng udara AS itu akan kembali mendaratkan rodanya di landasan pacu Bandara Ngurai Rai sepanjang 3.400 meter di Denpasar. Ia akan mengantarkan Presiden Biden untuk bertemu pemimpin dan rakyat Indonesia serta menyapa Bali. Selamat datang di Pulau Surga, Pak Biden!
Penulis: Anton Setiawan
Redaktur: Elvira Inda Sari