Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) membuka rekrutmen Petugas Penyelenggaran Ibadah Haji (PPIH) Bidang Kesehatan 2025. Pendaftaran dibuka dari 12 November hingga 28 Desember 2024 mendatang. Mereka akan ditempatkan di Arab Saudi selama 60--75 hari.

Adapun posisi yang tersedia untuk petugas kesehatan haji adalah meliputi dokter, dokter gigi, dokter spesialis, perawat, apoteker/tenaga vokasi kefarmasian, ahli tenaga laboratorium medis, radiografer, ahli gizi, tenaga sanitasi lingkungan, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, perekam medis dan informasi kesehatan, dan epidemiologi kesehatan.

PPIH Arab Saudi Bidang Kesehatan adalah tenaga kesehatan yang ditugaskan melakukan pembinaan, pelayanan dan perlindungan kesehatan jemaah haji di sektor, daerah kerja yang ditetapkan serta Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Sementara itu, tenaga kesehatan dibutuhkan untuk pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kesehatan bagi jemaah haji di setiap kelompok terbang (kloter), terdiri dari dokter/dokter spesialis, dan perawat.

Rekrutmen petugas kesehatan ini bertujuan mendukung kelancaran ibadah haji di 2025. Petugas kesehatan ditugaskan pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada jamaah sejak berangkat ke Tanah Suci hingga kepulangan ke tanah air. Tentunya para pelamar harus memiliki semangat dan dedikasi tinggi.

Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs https://daftarin.kemkes.go.id. Hal pertama adalah membuka dashboard/halaman muka resmi daftarin. Lalu melakukan registrasi akun. Urutannya seperti ini:

- Log in/sign in (pembuatan akun)

- Input Data:

1. Biodata. 
2. Pendidikan
3. Pekerjaan
4. Sertifikat
5. Pendaftaran

Alur pendaftaran berikutnya adalah seleksi administrasi, mengikuti tes wawancara kesehatan haji, pemeriksaan kesehatan, validasi dokumen disertai wawancara dan pemeriksaan kebugaran, pelatihan kompentensi, Bimtek Integrasi, Penetapan Petugas Kesehatan Haji, dan Penugasan ke Arab Saudi.

Persyaratan Umum

• Beragama Islam
• Sehat jasmani dan rohani. Bagi perempuan tidak sedang hamil
• Tidak terlibat perkara hukum pidana/perdata
• Memiliki kartu identitas yang sah
• Surat izin instansi yang ditandatangani oleh pejabat berwenang
• Usia minimal 24 dan maks 56 tahun (pada akhir operasional haji)
• Memiliki ijazah sesuai dengan peminatan

Satu hal. pelamar petugas kesehatan Haji 2025 perlu menyiapkan sejumlah dokumen wajib, berkaitan dengan identitas diri serta sejumlah surat yang diwajibkan. Antara lain:

• Pas foto
• Surat nikah (untuk yg telah menikah)
• Kartu Tanda Penduduk (KTP)
• Sertifikat tenaga kesehatan teladan 2024 (Bagi Nakes dan Nasional 2024)
• Surat Keputusan (SK) PPIH/ TKH sebelumnya (jika ada)
• SK PPIH embarkasi debarkasi (jika ada)
• SK Pengelola kesehatan haji provinsi/kabupaten/kota (jika ada)
• Surat izin instansi yang ditandatangani oleh Pejabat Berwenang
• Surat izin suami
• Surat pernyataan (tidak hamil, tidak merokok, tidak terlibat masalah hukum, dan tidak memahrami)
• Kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) atau asuransi lainnya
• Ijazah, Surat Tanda Registrasi (STR), dan Surat Izin Praktik (SIP) sesuai profesi
• Dokumen lain yang dipersyaratkan oleh Arab Saudi (jika ada).

Persyaratan Khusus

Penugasan PPIH (KKHI, Tim Kesehatan Sektor, Tim Kesehatan Bandara) dan Tenaga Kesehatan Kloter (TKH):

• Tenaga Medis
• Perawat
• Apoteker
• Memiliki Surat Tanda Registrasi (STR), Surat Izin Praktik (SIP), Sertifikat/Pengalaman Kegawatdaruratan (Dokter dan Perawat), Surat Ijin Praktek Apoteker

Tenaga Kesehatan Teladan 2024

• Melampirkan sertifikat tenaga kesehatan teladan nasional 2024
• Memiliki STR, SIP, Sertifikat/Pengalaman Kegawatdaruratan

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) RI telah melaksanakan rangkaian rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji 2025 pada November lalu. Rekrutmen ini adalah bentuk pelayanan optimal pemerintah pada jamaah calon haji untuk melaksanakan ibadah dengan baik dan lancar.

Penulis: Kristantyo Wisnubroto
Redaktur: Ratna Nuraini/Taofiq Rauf