Indonesia kerap dijuluki sebagai negeri serpihan surga yang terlempar ke dunia. Banyak pula yang berkata bahwa Indonesia adalah ‘Tanah Surga’. Bisa dibilang Indonesia merupakan negara dengan 1.001 pesonanya, dari mulai alam, budaya, kuliner, hingga kesenian dan adat istiadat yang beragam.
Keelokan yang dimiliki Indonesia membuat sebuah laman panduan perjalanan online asal Inggris, Rough Guides Ltd, mencatatkan nama Indonesia sebagai salah satu negara yang paling cantik di dunia bersama 10 negara lainnya, di antaranya Kanada dan Skotlandia. Presiden Joko Widodo menulis pada akun Twitter-nya, bahwa suasana pedesaan, ketenangan pulau terpencil, hingga puncak gunungnya, semakin mengukuhkan Indonesia sebagai destinasi wisata kelas dunia.
Banyak warga negara asing datang ke Indonesia untuk sekedar berlibur atau mempelajari kebudayaan Indonesia. Budaya yang dimiliki Indonesia seolah menyihir warga asing untuk selalu menyambangi negeri ini. Seperti saling menegur, melempar senyum meski tidak kenal, gotong royong, dan menghormati yang lebih tua. Semua tradisi itu membuat warga negara asing betah berada di negeri ini. Boleh jadi karena di negara mereka hal-hal serupa itu tidak dikenal.
Kita wajib bersyukur karena telah terlahir di negara yang begitu indah seperti Indonesia. Karena dianugerahi dengan kondisi geografis yang strategis dan iklim tropis, membuat Indonesia cocok menjadi hunian yang ideal bagi seluruh makhluk hidup. Di Indonesia, hal yang biasa jika berjalan kaki di luar rumah kapanpun dengan celana pendek, kaos, dan sandal jepit, meskipun cuaca terik atau hujan. Bayangkan jika melakukan hal tersebut ketika musim dingin, atau melakukannya di gurun pasir, mungkin saja kita tidak akan selamat.
Indonesia menempati posisi ketiga setelah Brazil dan Kolombia dalam pemeringkatan negara-negara dengan tingkat keanekaragaman hayati terkaya di dunia. Faktanya, dari seluruh jenis amfibi yang ada di dunia, Indonesia memiliki 4,6 persen, 12,2 persen jenis mamalia, 7,1 persen jenis reptil, 14,1 persen jenis ikan, dan 10,9 persen jenis tumbuhan berpembuluh. wikipedia.org
Karena memiliki iklim tropis, kekayaan botani Indonesia pun cukup beragam. Jika di Eropa buah-buahan yang dapat ditemukan hanya apel, anggur, pir, dan jeruk Sunkist, lalu di Timur Tengah buah yang dapat ditemukan hanyalah kurma, kismis, buah zaitun, buah tin, dan kacang arab. Di Indonesia melimpah ruah berbagai jenis buah dan sayuran, bahkan umbi-umbian, kacang-kacangan, dan bunga-bungaan. Bahkan tentu melekat dalam ingatan betapa di masa lalu berbagai macam rempah yang tumbuh di Tanah Air Indonesia diburu oleh bangsa lain.
Sebagai negara agraris, Indonesia memang kaya akan tanaman perkebunan dan pertanian. Itulah sebabnya, segala kuliner yang memiliki cita rasa lezat lahir di sini. Belum lagi Indonesia memiliki 34 provinsi dengan berbagai kuliner yang mewakili daerahnya masing-masing. Dari Sabang sampai Marauke ada ribuan hingga ratusan ribu varian makanan. Dari mulai yang berkuah seperti soto, pedas berupa aneka sambal, yang segar ada asinan atau rujak, dan berbagai olahan daging seperti bakso, ayam, dan ikan.
Mungkin di negara lain seperti Timur Tengah kita hanya dapat menemukan roti dan olahan daging, di Amerika kita dapat bertemu sandwich, hot dog, hamburger, steak, dan keju. Sedangkan setiap wilayah yang ada di Indonesia memiliki makanan khas, kue basah, dan kue kering ada ribuan jenis. Tak terhitung jika disebutkan semuanya.
Dari sisi astronomi, Indonesia memang terletak pada daerah tropis yang memiliki curah hujan tinggi yang membuat aneka jenis tumbuhan dapat hidup dan tumbuh dengan cepat di Tanah Air ini. Dari sisi geologi, Indonesia terletak pada titik pergerakan lempeng tektonik yang mengakibatkan terbentuknya pegunungan yang kaya akan mineral. Selain itu, daerah perairan di Indonesia juga kaya akan sumber makanan bagi berbagai jenis tanaman dan hewan laut, serta terdapat berbagai jenis sumber mineral. Dalam perairan Indonesia juga terdapat berbagai jenis ikan yang dapat dikonsumsi manusia.
Harus diakui bahwa Indonesia adalah Tanah Surga. Menetap di negeri ini bisa saja menjadi impian banyak orang, karena banyak hal yang mungkin tidak dapat mereka lakukan di tempat asalnya. Misalnya, toleransi beragama dan menghargai perbedaan telah menjadi kebudayaan yang dilakukan turun-temurun oleh masyarakat Indonesia.
Berbagai kenikmatan yang tiada tara ini diberikan kepada segenap penduduk Nusantara. Karena itulah, sudah sepatutnya sebagai warga negara Indonesia kita mensyukuri dan bangga atas segala kenikmatan tersebut. Segala pesona, keragaman, dan kebudayaan yang kita miliki janganlah dilupakan, apalagi dirusak. Jaga baik-baik semua keindahan ini, demi anak cucu kita. (T-1)