Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menyatakan momentum Presidensi G20 Indonesia menjadi kesempatan bersejarah bagi Indonesia menjadi bagian dalam menentukan arah perkembangan ekonomi digital global.
Selama lebih dari dua tahun terakhir, kegiatan perekonomian digital telah menjadi salah satu penopang utama pemulihan Indonesia dan dunia akibat pandemi COVID-19.
Dalam lawatan ke Spanyol pada tanggal 28 Februari s.d. 1 Maret 2022, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menjajaki peluang pengembangan kemitraan penerapan teknologi digital terbaru di Indonesia.
Pejabat Fungsional Pranata Humas di lingkungan pemerintah pusat dan daerah memiliki tugas dan peran penting dalam diseminasi komunikasi publik program dan capaian pemerintah.
Selama dua tahun terakhir, keberadaan teknologi digital sebagai penopang kehidupan dan pendukung terciptanya solusi inovatif bagi masyarakat Indonesia maupun global.
Kementerian Kominfo membuka kesempatan bagi setiap pemangku kepentingan untuk memperdalam dan mempersiapkan agenda DEWG G20.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengundang pemangku kepentingan untuk membahas dan mengonsolidasi isu digital dalam Presidensi G20 Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan Pemerintah Republik Indonesia berupaya mendorong adopsi tata kelola data dalam Forum Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 tahun ini.
Meskipun di Indonesia saat ini belum memiliki Undang-Undang yang mengatur secara rinci mengenai pelindungan data pribadi, namun menurut Jubir Kementerian Kominfo Pemerintah sudah memiliki regulasi eksisting yang mengatur pelindungan data pribadi.
Menurut Sekjen Mira Tayyiba, di tengah kompleksitas setiap negara akan memiliki perspektif beragam dalam mengelola data. Namun, pengaturannya akan cenderung seragam.